HASIL SIDANG KOMISI A: ORGANISASI (Konferensi MWC NU Kapanewon Pandak)
Organisasi merupakan sekelompok orang
yang tergabung dalam suatu wadah guna mencapai tujuan bersama. Pengertian ini
memberikan gambaran bahwa organisasi diperlukan oleh manusia sebagai tempat
berkumpul dan bekerjasama secara rasional, sistematis, terencana,
terorganisasi, terpimpin, terkendali dan terkomando dalam memanfaatkan sumber
daya, sarana-prasarana dan data secara efektif guna mencapai tujuan. Agar
organisasi berjalan efektif, diperlukan beberapa prasyarat, diantaranya adalah
manajemen dan tata kerja organisasi yang tegas dan handal. Secara sederhana,
manajemen merupakan proses, organisasi sebagai alatnya, sedangkan tata kerja
merupakan metode untuk mengetahui bagaimana kegiatan kerjasama tersebut
sebaiknya dilakukan. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa organisasi,
manajemen, dan tata kerja memiliki hubungan erat dan saling melengkapi.
Sebagai
sebuah organisasi, Nahdlatul Ulama telah memiliki tata kerja organisasi yang
disusun secara komprehensif. Identitas, perangkat, unsur dan pola hubungan
antar komponen organisasi telah diatur secara jelas. Namun demikian, dalam
implementasinya masih dibutuhkan pedoman dan aturan teknis yang disesuaikan
dengan tantangan dan kondisi kedaerahan masing-masing. Oleh karenanya, melalui
Konferensi Majlis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Kapanewon Pandak
Kabupaten Bantul Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta ini, perlu disepakati
beberapa hal yang berkaitan dengan NU sebagai organisasi, sebagai berikut:
No |
Permasalahan |
Tawaran Solusi |
1 |
Kepengurusan
MWC NU belum berjalan optimal. |
·
Perlu komitmen kuat, kesadaran dan keikhlasan dalam berjuang · Perlu integritas, kapabilitas, akseptabilitas, interdisipliner dalam keilmuan dan mempertimbangan aspek
kewilayahan. · Sanksi ketidak aktifan
dalam jangka waktu
tertentu (rotasi atau resufle). · Perlunya Pemahaman organisasi dan penguatan ideology lewat kaderisasi bagi pengurus NU di semua tingkatan · Perlunya juknis tertulis tentang tupoksi masing-masing pengurus |
2 |
Kurangnya
koordinasi dan konsolidasi
pengurus baik dilevel MWC maupun dengan Ranting dan Anak Ranting |
· Perlu koordinasi, konsolidasi dan evaluasi rutin baik syuriyah, tanfidziyah dan gabungan · Perlunya forum khusus untuk koordinasi rutin
dengan Ranting dan Anak Ranting |
3 |
Belum berjalannya pemba- gian wilayah kerja secara konsisiten, antara syuriah |
Perlunya
juknis tertulis dan penegasan tentang tupoksi
masing-masing pengurus |
|
dengan
tanfidziyah dan internal syuriah
maupun tanfidziyah. |
Mengagendakan
Rapat Penyusunan Program Kerja
dan menyelenggarakan Evaluasi |
4 |
Potensi
ketergantungan roda organisasi
terhadap individu masih
sangat kuat. |
Perlu
penguatan sistem dan menajemen organisasi. Membuka
partisipasi yang lebih luas agar anggota
yang lain bisa mengikuti |
5 |
Tata
kelola organisasi yang bersifat
administrative perlu ditingkatkan |
Perlu
standar baku dalam hal administrasi organisasi seperti persuratan Perlu
dibentuk tim kesekretariatan dengan tugas penggandaan dokumen dan distribusi undangan |
6 |
Kurang maksimalnya kaderisasi. |
Perlu dimaksimalkan proses kaderisasi dan
evaluasi kepengurusan |
7 |
Lembaga
belum berjalan maksimal. |
·
Perlu mempertimbangkan aspek kewilayahan · Perlu komitmen dan keperjuangan semua
jajaran pengurus. · Perlu integritas, kapabilitas, akseptabilitas, interdisipliner dalam keilmuan dan mempertimbangan aspek kewilayahan. · Perlu memperhatikan latar belakang, keahlian dan komitmen dalam
rekrutmen pengurus ·
Pemahaman organisasi dan penguatan ideology lewat kaderisasi bagi
pengurus |
8 |
Secara
internal dan eksternal lembaga
kurang koordinatif, responsif dan akomodatif. |
·
Perlu koordinasi antar
lembaga MWC dengan
lembaga pada tingkatan ranting. · Perlu disusun aturan organisasi yang jelas dan tegas menyangkut standar operasional (SOP), pedoman penyelenggaraan kegiatan dan pedoman pelaporan oleh lembaga
MWC. · Pembentukan lembaga harus disesuaikan dengan kebutuhan. Jika diperlukan dapat dibentuk dalam periode kepengurusan berjalan. |
9 |
Pendanaan Organisasi |
· Penetapan fokus penggunaan dana hasil kotak
koin Ranting |
Daftar Isi [Tutup]
0 Comments
Post a Comment